Sedarah Daging
Sedarah Daging
Sedarah daging --------------------------------------------------------------------------------
kisah menarik antara abang dan adik kandung yang saling mencintai. Si
abang bernama Daud 16 tahun dan adiknya bernama Siti, 14 tahun. Setelah
kelaihran Siti, ibunya harus menjalani oerasi, karean terdapat kelainan
kandungan. Hingga ibunya tak bisa melahirkan lagi, dan ayah mereka
"terpaksa" menikah lagi. Hubungan
istri tua dan muda, sangat akur, karea ibu Daud-lah yang mencarikan
istri kedua ayah mereka dan masih ada hubungan saudara. Ayah Daud
bekerja sebagai pedagang buah cokelat. Dia mengambilnya dari petani di
desa-desa, kemudian dikeringkan (dijemur) lalu coklat yang sudah kering
itu dia jual ke kota, terkadang bahkan dia sampai ke luar pulau. Daud
kos di sebuah kota untuk melanjutkan SLTA-nya. Untuk menghemat, terpaksa
Siti adik Daud ikut kos pula di kota itu. Ayah Daud memang telah
membeli rumah di kota itu dan dikontrakkan kepad saudara juga. Sedangkan
di sisi rumah, katakanlah semacam pavilyun ditempat oleh Daud dan Siti.
Pagi-pagi sekali Siti sudah bangun menyiapkan sarapan buat mereka
berdua. Sepulang sekolah, mereka bersma mencuci pakaian dan membersihkan
rumah. Kedua abang beradik ini sangat kompak dan selalu saja akur.
Pengontrak rumah mereka pun iri melihat mereka. Terdengar kata-kata dari
sebelah, agar tiga anak-anak mereka bis ameniru kelakuan Daud dan Siti
yang kompak dan saling menyayangi. Walau kamar mereka berdampingan, Siti
selalu saja datang ke kamar abangnya minta diajarilah, tolong ini dan
itu serta sebagainya. Seusai makan malam, tiba-tiba hujan turun dengan
lebatnya. Tiba-tiba pula halilintar datang mengemuruh memekakkan
telinga. Tiba-tiba listrik mati. Dalam hujan lebat itu, Siti memeluk
abangnya dengan rasa takut. Daud memeluk adiknya yang dia sayangi itu
dan menenangkannya. Dengan meraba-raba, mereka mencari lilin. Lilin
dipasang di atas piring kaca dan diletakkan di atas meja. Ketika Daud
mau keluar kamar menginci pintu, Siti tak mau ditinggal. Dia tetap ikut
dan memeluk Daud. Setelah semua pintu terkunci, Siti memeluk Daud dari
belakang dan Daud menggendong adiknya itu, membawanya ke kamar. Siti
menolak tidur di kamarnya sendirian. "Takut, Bang," katanya. "Aku tidur
bersama abang saja di kamar abang," katanya. Daud tak sampai hati
melihat adiknya ketakutan. Dia gendong adiknya ke kamarnya. Sesampainya
di kamar, Daud mengunci kamar, lalau membaringkan adiknya di atas tempat
tidurnya. Tempat tidur Daud memang lima kaki besarnya. Jika ayahnya
datang ke kota membawa daganganya, Daud selalu tdiur bersama ayahnya di
kamar itu. Jika ibunya yang datang, Daud harus mengungsi ke kamar Siti
dan Siti bersama ibunyalah yang tidur di kamar Daud. Sudah kebiasaan
mereka berdua pula, jika tidur harus mengganti pakaian dengan piyama
tidur. Siti tidur dekat dinding dan Daud di tepi tempat tidur yang tanpa
dibatasi dinding. "Sudah Bang, tidurlah. Tak usah belajar dulu," kata
Siti kepada Daud. Daud mengiyakan, karena cahaya lilin kecil itu bisa
merusak mata dan dia tidur di sisi adiknya. Siti merasa tenang
didampingi oleh abangnya. Sekali lagi suara halilintar menggema. Saat
itu Siti kembali memeluk abangnya kuat-kuat. Angin begitu kencang,
hingga lilin tertiup angin dan mati. Kamar menjadi gelap gulita, bahkan
seantero ruangan. "Bang, Siti takuuuut," katanya dengan manja kepad
abangnya. Daud membalas pelukan adiknya untuk menenangkan adiknya.
Mereka berpelukan ditutupi selimut. Siti merasa tenanag diperlakukan
demikian oleh Daud. Tanagn kiti Daud berada di leher Siti merangkul
tubuh Siti. Tangan kanan Daud memeluk pinggang Siti. Sebaliknya tangan
kiri Siti memeluk pingang Daud erat-erat. MUlanya mereka tidak sadar,
kalau dada mereka sudah menempel. Lama kelamaan, Daud merasakan dada
adiknya begitu empuk. Dielus-elusnya punggung adiknya itu dengan lembut.
Daud merasakan sesuatu yang aneh dalam dirinya. Ada rasa hangat
mengalir dari dalam tubuhnya. Libidonya naik. Penisnya bangkit. Mulanya,
Siti juga tidak merasakan apa-apa. Lama kelamaan, dia merasakan penis
abangnya menyentuh-nyentuh pahanya. Dalam tidur berpelukan itu, kaki
kanan Siti ditindih oleh kaki kanan Daud, yang dijepit oleh kaki kiri
Siti. Kedua kaki Siti menjepit kaki kanan Daud. Terasa sekali bagi Siti
penis Daud menghentak-hentak di pangkal pahanya. Siti amembiarkan saja.
Kini Siti juga darahnya seperti dialiri struum listrik. Ketika Daud
membelai-belai punggung Siti, secara tak sadar, Siti juga membalas
belaian Daud. Siti membelai punggung Daud juga. Mereka saling membelai.
Siti merasakan nafas Daud menghembus di lehernya. Pipi mereka menempel.
Lalu Daud mencium pipi Siti. Siti merasakan kelembutan ciuman Daud di
pipinya. Kini Siti membalas ciuman Daud. Siti mencium leher Daud yang
masih terasa aroma sabun lux-nya. Daud semakin libido. Daud mengarahkan
bibirnya ke bibir Siti dan melumatnya perlahan-lahan. Lembut sekali
bibir mungil itu. Eh...Siti membalasnya. Kini mereka sudah saling
melumat bibir. Saat Daud memeluk Siti lebih erat, Siti membalas lebih
erat lagi. Daud memasukkan tangannya ke sela-sela baju Siti dan
melepaskan pengkait BH Siti. Kini tali Beha itu sudah terlepas. Perlahan
tangan Daud menjalar ke susu Siti. Dielusnya susu Siti, lalu tangannya
mencari puting susu Siti, semuanya regfleks saja. Kini Nafas Siti yang
sudah mulai memburu. Daud terus menciumi Siti dari bibir dan kini berada
di leher, sembari tangan Daud terus melepas kancing baju piyama Siti
satu-persatu. Kini semua kancing baju piyama itu sudah terlepas. Daud
menurunkan jilatannya dari leher ke puting susu Siti. Siti memegang
kepala Daud dan menekan-nekan kepala Daud di puting susunya. SEdang
tangannya yang satu lagi, menggerayangi tubuh Daud. Daud juga tak
tinggal diam dan melepaskan baju Siti dan BH. Kini Siti sudah tak
memakai baju dan BH lagi, walau mereka masih berada dalam selimut. Daud
juga melepas baju piyamanya, sekalian melepas celana piyama dan
kolornya. Daud sudah bertelanjang bulat. Mulutnya masih terus menerus
menjilati dan mengisap-isap puting susu Siti. Sebelah tangannya meraba
susu yang lain dan sebelah tangan Daud meraba ke sela-sela celana
piyama. Daud merasakan ada rambut-rambut halus pagina Siti. Siti semakin
tak mampu mengatur nafasnya. Dia mendesah-desah. Jari tengah Daud mulai
mengelus-elus di antara kedua bibir pagina Siti yang sudah basah dan
licin. Siti mengangkat pantatnya, tatkala Daud memeloroti celana piyana
dan kolor Siti. Kini kduanya sudah telanjang bulat, walau lagi-lagi
masih berada di bawah selimut. HUjan di luar semakin deras dan suara
halilintar sesekali terdengar dengan dahsyat. Jari tengan Daud, terus
mengelus dan mengelus sela-sela bibir pagina Siti. Bibir mereka masih
terus saling memagut. Tangan Siti tak mau ketinggalan mengelus-elus
penis Daud. "Ah...enak sekali. Teruskan mengocoknya, kata Daud. Siti
terus mengocok penis Daud dan pagina Siti terus dieleus-elus dengan
cepat pula oleh Daud. "Ahhhhh....." Daud menggumam dan memeluk Siti
dengan lebih erat lagi sembari menekan kuat-kuat penisnya ke paha Siti.
Lahar panas terlepas dari penis Daud, tumpah di atas paha Siti. Daud
menghentikan elusannya pada pagina Siti. Siti justru memeluk Daud lebih
erat dan seperti tak mau melepaskannya. Siti naik ke tubuh Daud. Bibir
paginanya berada tepat pada paha Daud. Di jepitnya paha Daud kuat-kuat
dan digesek-gesekkannya klitorisnya pada paha Daud. Nafasnya
terengah-engah. Gesekannya semakin cepat dan cepat, lalu jepitannya
semakin kuat. Siti mendesah panjang. Lalu dia lemas. Siti sudah pula
orgasme. Siti nafasnya memburu dengan cepat. Sampai akhirnya mereka
tertidur. Suara ayam berkokok pagi itu, membangunkan Siti. Dengan cepat
dia bangan. Dia melihat tubuhnya telanjag bulat, sama dengan abangnya
Daud. Dia ambil piyamanya dan dia berlari ke dapur setelah memakai
pakaiannya, menunaikan tugasnya menhyiapkan sarapat. Setelah hidangan
tersedia, dia bangunkan abangnya Daud. Saat Daud menggeliat terbangun,
Siti langsung meninggalkannya. Daud mengetahui dirinya telanjang bulat.
Dengan cepat dia pakaian dan pergi ke kamar mandi. Mereka sarapan pagi
berdua dengan diam. Masing-masing mereka merasa malu. Ketika pergi ke
sekolah, di atas sepeda motor, mereka juga masih dalam keadaan diam.
Baik Daud dan Siti tidak konsentrasi, ketika belajar di sekolah.
Sampai-sampai gurunya menegur, kenapa Daud termenung. Hal sama juga
terjadi pada diri Siti. Mereak memang satu sekolah. SMP dan SMU di bawah
satu naungan yayasan. Begitu lonceng sekolah berbunyi pertanda semua
pelajaran untuk hari itu usai, Daud seperti biasa langsung ke tempaty
sepeda motornya yang terparkir. Dan biasanya adiknya Siti sudah menunggu
di sana atau sebaliknya Daud yang menunggu adiknya. Mereka pulang
berboncengan. yang satu berseragam putih-biru dan Daud berseragam
putih-abu-abu. Mereka seperti biasa, sempat membeli seikat sayur dan
tiga ekor ikan, untuk lauk mereka makan siang dan makan malam. Untuk
sarapan, mereka biasa makan roti atau makanan lainnya dan jajan di
kantrin sekolah. Berdua mereka memasak di dapur dan bersama
menghidangkan makanan. Lalu berdua pula mereka mencuci piring bekas
periuk dan kuali serta piring da sebagainya di kamar mandi. Ketkka mata
mereka beradu, Daud sengaja memberikan senyum kepada adiknya adar
suasana tidak kaku. Tapi Siti malah tertunduk. Daud mencari akal,
bagaimana mencairkan suasana agar tidak kaku. Ketika Siti membawa cucian
ke rak piring, saat itu, Daud datang dan memeluk adiknya dari belakang.
Siti diam saja dan meneruskan menyusun piring pada rak piring. "Kamu
marah, Ti?" "TIdak. Tapi tadi malam kok kita bisa tidur telanjang
berdua, ya" tanya Siti yang jawabnya dia sendiri tentunya sudah tau.
"Sudah tak usah dipikirkan. Yang penting, tak seorang yang boleh tau,"
kata Daud. "Betul? Abang tidak cerita pada siapa-siapa kan?" kata Siti.
"Sumpah. Aku tidak akan cerita," jawab Daud. DIablikkannya tubuh Siti,
hingga mereka sudah saling berhadapan. Dipeluknya tubuh adiknya itu dan
diciumnya kening Siti. Siti membalas pelukan Daud. Suasana, kini sudah
mencair. Daud bahagia sekali. Rupanya, Siti takut, kalau-kalau Daud akan
bercerita atas kejaidan tadi malam. Seusai belajar di kamar Daud
(karean di kamar itu ada komputer dan meja belajarnya juga besar),
mereka menyusun buku-buku ubntuk besok. "Kamu tidur di kamarku lagi,
ya," kata Daud. Siti tak menjawab. Dikembalikannya buku dan tasnya ke
kamarnya. Daud merebah diri dikasurnya. Beberap amenit kemudian,
terdengar suara pintu terbuka dan Siti muncul, lalu menutup pintu dan
menguncinya. Siti merebahkjan diri di samping Daud. Daud langsung
memeluk Siti dan mencium bibirnya. Mereka sudah saling melumat, memeluk
dan mengelus. Daud menghentikannya sejenak. Dia berdiri dan membuka
semua pakaiannya. Setelah dia telanjang di kamar yang lampunya tidak
dimatikan, Siti melihat jelas tubuh Daud yang telanjang. Daud mendekati
Siti lalu membuka pakaian Siti satu-persatu. Siti tidak menolak, tapi
dia tertunduk malu. Setelah semuanya terlepas dari tubuh mereka, Daud
kembali memeluk Siti. Dijilatinya susu Siti bergantian. Dielusinya
pagina yang ditumbuhi bulu masih beberapa lembar itu. Keduanya sudah
berada pada alam bawah sadar. Sep3erti yang pernah ditonton Daud pada
BF, dia praktekkan kepad adiknya Siti. Daud menjilati pagina Siti
setelah mengangkangkan kedua paha itu lebar-lebar. Siti menggelinjang.
"Baaaannggg...apa enggak jijik njilati memek Siti?"
"Ohhh...baaaanggg...enaaaakkkk"
Siti berbisik. Daud amembalikkan tubuhnya. Kini penisnya berada di
wajah siti. Dimintanya Siti menjilati dan mengulum penisnya sedang dia
sendiri terus menjilati pagina Siti. Daud kembali membalikkan tubuhnya.
Dia sudah berada di antar kedua paha SIti. Diarahkannya penisnya ke
lubang pagina Siti. Perlahan-lahan dia dorong penis itu menusuk liang
pagina Siti. "Aduuuhhh...pelan Bang..." Daud menahan sejenak tusukannya.
Kemudian dia lanjutkan lagi. Berulang-ulang hal itu dilakukannya, hinga
kini semua penisnya sudah hilang tertelan pagina Siti. Daud
memaju-mundurkan penisnya di dala liang pagina Siti. Makn lama makin
cepat. Keduanya saling memeluk erat dan erat. Keduanya saling mendesah
dan mendesah. Kedaunya orgasme dan merasa nimmat. Sejak saat itu, mereka
terus menerus melakukan senggama dengan berbagai gaya.
Koleksi Foto Cewek IGO Bening Mulus:
ReplyDeletegambar-cewek-bispak-lagi-ngocok
bispak-mulus-pamer-body-seksi
foto-cewek-berjilbab-cantik-bugil
toket-mengkal-gadis-imut-telanjang
kumpulan-foto-toket-cewek-igo
cewek-sange-bugil-di-mobil
galeri-foto-toket-cewek-igo-cantik
toket-brutal-abg-cantik
toket-mulus-abg-hot
Koleksi Foto Cewek IGO Bening Mulus:
ReplyDeletegambar-cewek-bispak-lagi-ngocok
bispak-mulus-pamer-body-seksi
foto-cewek-berjilbab-cantik-bugil
toket-mengkal-gadis-imut-telanjang
kumpulan-foto-toket-cewek-igo
cewek-sange-bugil-di-mobil
galeri-foto-toket-cewek-igo-cantik
toket-brutal-abg-cantik
toket-mulus-abg-hot
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteDunia ini adalah tempat yang kejam nyata. Saya telah menderita masalah Perkawinan selama 9 bulan sekarang karena tidak mengetahui sahabat saya telah menjadi penyebab utama masalah saya. Kisah saya mungkin berguna bagi Anda, mohon luangkan waktu Anda dan baca.
ReplyDeleteSaya Ny. Felicia, saya telah menikah dengan suami saya selama 8 tahun dan kami memiliki seorang putra berusia 4 tahun. Pernikahan saya sangat indah dengan suami saya karena kami begitu saling mencintai sampai suami saya berubah secara otomatis ke arah saya dan putra saya. Dia mulai tidur larut malam dan berhenti merawatku dan putra kami
Beberapa kali saya bertanya apa masalahnya tapi dia tidak pernah punya alasan untuk kelakuan salahnya terhadap saya dan putra kami. Dia terus mengatakan kepada saya bahwa kepalanya berat dan dia lelah dengan pernikahan kami. Dia mengatakan dia ingin bercerai. Saya memohon beberapa kali dan mengingatkannya tentang kehidupan lampau kami yang indah, tetapi dia tidak pernah mendengarkan saya ataupun tangisan putra kami. Suatu hari seorang teman saya datang ke kota kemudian saya menceritakan kepadanya tentang situasi saya. Dia menghubungkan saya dengan seorang pria hebat yang disebut Dr Okosu. Dia mengatakan kepada saya bahwa pria ini telah membantunya mendapatkan mantannya kembali dan mendapatkan pekerjaan yang baik juga. Dia menyarankan saya untuk memberikan dia pengadilan. Saya menghubungi orang ini melalui emailnya: drokosu01@gmail.com
Dia mengatakan kepada saya bahwa sahabat saya adalah penyebab masalah saya. Bahwa sahabat saya menggunakan pesona cinta pada suami saya untuk menghancurkan perkawinan saya. Ohh ini membuat saya benar-benar bingung tetapi bersyukur kepada Tuhan bahwa Dr Okosu mampu mematahkan pesona dan dalam 2 hari suami saya kembali ke rumah dan memulihkan dirinya sendiri dia menunjukkan betapa dia mencintaiku seperti yang dia gunakan. Semuanya bekerja dengan sempurna dan kita semua hidup sekarang sebagai satu keluarga bahagia. Beberapa hari kemudian teman saya juga datang kepada saya untuk mengkonfirmasikan perbuatan jahatnya dan memohon pengampunan saya. Dr Okosu memintaku untuk memaafkannya dan aku melakukannya.
Saya akan terus berbicara tentang perbuatan baik Anda, Man Dr Okosu yang hebat. Dan semoga Tuhan Yang Maha Kuasa terus menggunakan Anda untuk membantu orang lain di dunia ini.
Tolong orang saya tidak menderita dalam diam, Anda juga dapat mencoba pria ini saya percaya itu akan bekerja untuk Anda seperti itu berhasil bagi saya. Ini adalah emailnya: drokosu01@gmail.com
Dr Okosu juga bagus untuk solusi pada banyak masalah lainnya
(1) Apakah menginginkan mantan Anda kembali.
(2) Apakah Anda ingin menjadi kaya
(3) Anda ingin menemukan cinta sejati
(4) Menginginkan seorang anak.
(5) Anda ingin beruntung dalam semua yang Anda lakukan
(6) Apakah Anda ingin mendapatkan uang Anda yang hilang kembali atau mendapatkan pembayaran Anda.
(7) membutuhkan bantuan keuangan.
(8) Apakah Anda ingin mengendalikan pernikahan Anda
(9) Obat untuk penyakit apa saja.
Hubungi DR Okosu hari ini dan saya yakin Anda tidak akan menyesal. Email: drokosu01@gmail.com atau whatsaap +2348119663571